Jasamu Tiada Tara
By : Mega Silvia Fatmawati
Mendengar bahwa ia akan mempunyai seorang anak
Adalah perasaan yang membuatnya sangat bahagia ketika itu
Dirawatnya dengan sepenuh hati saat sang anak dalam kandungan
Diberinya asupan gizi setiap ia hendak makan
Karena ia berharap, sang buah hati nantinya akan menjadi sosok yang sehat
Yang kuat imannya, yang baik hatinya.
Menjelang proses persalinan, yang ia harapkan hanya keselamatan dari bayinya
Ia bahkan tidak memikirkan sedikitpun bagaimana keadaannya
Ia hanya berusaha semampunya untuk bisa menjadi sosok yang nantinya akan dipanggil “IBU”
Setelah lahir ke dunia, ia tak kenal lelah untuk merawat anaknya
Tak kenal waktu untuk mengasuhnya
Tak kenal biaya berapapun yang telah ia keluarkan
Karena ia hanya ingin memastikan anaknya tercukupi semua kebutuhannya
Tak terasa bahwa sang waktu telah membawa putri kecilnya tumbuh dewasa
Tumbuh menjadi pribadi yang kuat
Pribadi yang punya cita2 tinggi
Hingga akhirnya peran sang ibu digantikan oleh putri kecilnya
Putrinya ingin membalas jasa sang IBU
Tetapi seberapapun besar jasa sang putri mebahagiakan ibunya
Itu tak kan cukup untuk membalas jasa sang IBU
Jasa yang tidak pernah bisa diganti oleh barang apapun
Oleh harta seberapapun, namun sang IBU sudah bahagia jika melihat putrinya juga bahagia
IBU hanya ingin putri kecilnya tidak hidup susah seperti ibunya
IBU hanya ingin putri kecilnya sukses dengan apa yang telah ia raih
IBU hanya ingin putri kecilnya mau merawatnya saat ia tua nanti
Rawatlah ibumu seperti ibu merawatmu waktu kecil
Bahagiakan ibumu seperti ibu membahagiakanmu hingga detik ini
Luangkan waktumu seperti ibu meluangkan semua waktunya hanya untuk buah hatinya
Teruntuk ibuku “Marhesi Sri Ichwanti” :-*